PALU, FILESULAWESI.COM – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Palu, Achmad Alaydrus, tegas tak sependapat dengan statement salah satu Anggota DPRD Kota Palu, Alfian Chaniago, terkait dengan keberadaan bisnis OMC di Kota Palu.
BACA JUGA: Alfian Chaniago: Tidak Ada Penipuan dalam Aplikasi OMC
Achmad Alaydrus menganggap, apa yang disampaikan oleh Alfian Chaniago, tentang tidak ada penipuan di dalam aplikasi OMC, pendapat tersebut bukan memberi edukasi baik kepada warga Kota Palu.
“Sebagai kapasitas Anggota DPRD tidak boleh berbicara OMC tidak ada masalah, tidak ilegal, tidak ada unsur penipuan dan sejenisnya,” ungkapnya kepada Filesulawesi.com, Jumat (4/7/2025) malam.
BACA JUGA: Bebani APBD, Alfian Chaniago: Puluhan Unit Bus Trans Palu Dikurangi
“Sementara pemerintah melalui OJK telah mengeluarkan statement bahwa OMC itu ilegal, sementara dia berbicara tidak ilegal. Ini menurutku bukan memberi solusi sebagai seorang politisi, memberi edukasi, namun menambah kegaduhan di masyarakat,” katanya menambahkan.
Selain itu, ia menekankan, sebagai politisi yang baik, mestinya tidak mengeluarkan statement yang tidak mengedukasi kepada masyarakat.
Apakah dengan statementnya tersebut bisa memberi garansi bahwa dengan menggunakan aplikasi OMC, ada garansi aman untuk warga?.
“Maka sebagai warga Kota Palu, saya menghimbau kepada masyarakat untuk tidak ikut-ikutan menggunakan aplikasi yang sudah ada ketegasan dari OJK bahwa aplikasi tersebut ilegal. Mengingat, telah ada hal-hal sebelumnya terjadi dan menjadi pembelajaran berharga untuk tidak terulang kembali di kota Palu. Tidak sedikit yang telah menjadi korban,” katanya.
“Kongritnya, bahwa pemerintah saja sudah mengeluarkan pernyataan bahwa OMC ilegal dan diminta untuk dihentikan. Sebagai warga Negara yang baik harusnya kita mengikuti. Jangan ada kesan mengedukasi dan menggaransi ini aman padahal tidak. Tokoh masyarakat, politisi, sebaiknya berpikir dua kali untuk menyampaikan sebelum mengeluarkan statement,” tegas Ketua DPC PDIP Kota Palu ini.zal
