Kerjasama Polda dan FKUB Sulteng Perkuat Moderasi Beragama melalui Bhabinkamtibmas

Polda Sulteng bekerjasama dengan FKUB Propinsi Sulteng melaksanakan Pelatihan Penguatan Moderasi Beragama bagi Bhabinkamtibmas pada hari Rabu, 30 Juli 2025 yang bertempat di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulteng.
Polda Sulteng bekerjasama dengan FKUB Propinsi Sulteng melaksanakan Pelatihan Penguatan Moderasi Beragama bagi Bhabinkamtibmas pada hari Rabu, 30 Juli 2025 yang bertempat di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulteng. FOTO: IST
Dr Suandi

PALU, FILESULAWESI.COM – Menindaklanjuti Momerandum Of Undenstanding (MoU) antara Polda Sulteng dan FKUB Propinsi Sulteng beberapa waktu lalu, Polda Sulteng bekerjasama dengan FKUB Propinsi Sulteng melaksanakan Pelatihan Penguatan Moderasi Beragama bagi Bhabinkamtibmas pada hari Rabu, 30 Juli 2025 yang bertempat di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulteng.

BACA JUGA: Wakil Gubernur Sulteng Tekankan Peran Keluarga di Harganas ke-32 di Parigi Moutong

Bacaan Lainnya

Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Gubernur Sulteng dr. Hj. Reny A. Lamadjido, Sp.PK, M.Kes, dan dihadiri Wakapolda Sulteng Brigjen Pol Dr. Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, SIK, MH, Ketua DPRD Propinsi Sulteng M. Arus Abdul Karim, Ketua FKUB Propinsi Sulteng Prof. Dr. KH. Zainal Abidin, M.Ag, Dirbinmas Polda Sulteng Kombes Pol Dr. Sirajuddin Ramly, SH, MH, Kakanwil Kemenag Sulteng, Pimpinan Forkompimda Sulteng dan Tokoh Lintas Agama.

BACA JUGA: Bupati Vera Bertemu Gubernur Sulteng Bahas Kesiapan HUT Donggala 12 Agustus

Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Sulteng Kombes Pol Dr. Sirajuddin Ramly, SH, MH, menyatakan, bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk memperkuat  basis pemahaman moderasi beragama sampai ke tingkat grassroot (akar rumput).

Dimana kedudukan personil Bhabinkamtibmas yang bertugas ditingkat desa dan kelurahan berada pada garda terdepan dalam mensosialisasikan pemahaman moderasi secara langsung kepada masyarakat.

Pemahaman moderasi beragama perlu disosialisasikan kepada masyarakat guna menangkal pemahaman yang intolerasi, radikal dan ekstrim dalam memahami doktrin agama yang berpotensi terjadi kerawanan yang menjurus pada perselisihan dan pertikaian ditengah masyarakat, tambah Kombes Sirajuddin Ramly.

Selanjutnya, Sirajuddin menambahkan, bahwa dengan pemahaman moderasi beragama kepada Bhabinkamtibmas diharapkan Indeks Toleransi di Sulawesi Tengah dapat meningkat signifikan, juga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif dapat diwujudkan.

Penguatan Moderasi Beragama diikuti sebanyak 150 personil dari perwakilan 12 Polres jajaran Polda Sulteng dan diharapkan pelatihan seperti ini dapat ditindaklanjuti dan dilaksanakan  sampai ditingkat Kabupaten dan Kota yang ada di Sulawesi Tengah.(***)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *