PALU, FILESULAWESI.COM – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palu, Ahmad Hasni, mengharapkan Kota Palu bisa tetap kondusif di tengah rangkaian aksi demonstrasi dari berbagai elemen masyarakat, mahasiswa, dan pelajar.
BACA JUGA: Gubernur Duduk Bersama Ribuan Massa Aksi di Halaman Kantor DPRD Sulteng
“Kami juga tetap mengimbau tokoh-tokoh agama dan pemuka agama beserta umat beragama agar bersama-sama menjaga Kota Palu, daerah yang kita cintai ini,” ucapnya kepada awak media, Senin, 1 September 2025.
BACA JUGA: Hangatnya Kebersamaan Dibalik Tugas Pengamanan Aksi Demonstrasi di Kota Palu 1 September 2025
“Insya Allah, Kota Palu yang kita cintai ini aman, rukun, dan dijauhkan dari segala permasalahan yang bisa mengganggu kerukunan umat beragama,” tambah Ahmad Hasni.
Dia menyebut masing-masing tokoh agama telah mengambil peran membantu agar situasi tetap kondusif. Selain tokoh agama, penyuluh Kemenag juga lebih intensif turun menyampaikan imbauan dan pesan damai kepada masyarakat.
“Kementerian Agama punya penyuluh dari semua agama. Ini lebih kita intensifkan dari dua hari lalu untuk turun ke rumah-rumah ibadah,” ujar Ahmad Hasni.
Ahmad Hasni menambahkan dalam mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Kemenag menerapkan pembelajaran secara online kepada siswa untuk satuan pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama.
“Sesuai dengan edaran dari Sekjen, pembelajaran untuk madrasah dilakukan secara online tanggal 1 dan 2 September. Tapi untuk guru, ASN, dan pegawai tetap masuk,” pungkas Ahmad Hasni.(***)
