PALU, FILESULAWESI.COM – Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep), Rusli Moidady, ST, MT, dalam keterangan resminya menyampaikan, mengamati perkembangan terakhir atas penanganan siswa/siswi yang memperoleh perawatan di RSUD sampai saat ini, hari Kamis, tanggal 18 September 2025, pukul 12.30 siang, saya menyampaikan hal-hal sebagai berikut:
BACA JUGA: Pasca Polemik, Disdik Sulteng Inisiasi Silaturahmi Haerana dengan Civitas Akademik SMAN 5 Palu
- Pasien yang mendapat perawatan di RSUD sejak tanggal 17 September sampai saat ini berjumlah 277 siswa. Dari jumlah tersebut sudah kembali dan berobat jalan sebanyak 233 siswa, yang sedang dalam perawatan berjumlah 44 orang. Sampai saat ini sedang diobservasi dan kondisi mereka berangsur-angsur membaik.
- Direktur RSUD Trikora, Kadis Kesehatan, para Dokter dan tenaga medis melakukan pelayanan dan kesigapan penuh 1 x 24 jam serta memantau dan melakukan tindakan yang diperlukan untuk pemulihan kesehatan para siswa.
- Pimpinan Daerah, Ketua DPRD, Forkompinda, OPD terkait lainnya BPBD dan PMI bersiaga dilapangan untuk berkoordinasi memberikan dukungan penuh untuk optimalnya penanganan para siswa.
- Melalui kesempatan ini saya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para Nakes, Forkompinda, OPD terkait, warga masyarakat, teman-teman media dan seluruh pihak yang telah bekerja sama saling mendukung mengambil bagian dalam upaya penanganan pemulihan kesehatan para siswa. Demikian juga doa-doa yang dipanjatkan seluruh masyarakat.
- Kejadian ini menjadi pelajaran berharga untuk kita lebih teliti dan berhati-hati serta menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah dan stakeholder terkait, untuk melakukan pengawasan kepada vendor-vendor di dapur, agar menu MBG yang disajikan untuk para siswa sesuai yang diharapkan yakni makan yang bergizi untuk anak sekolah/siswa. Saya mengajak kita semua untuk mendukung program Bapak Presiden yakni MBG, yang bertujuan untuk meyiapkan generasi yang sehat dan cerdas.
- Mari kita jalin semangat gotong royong, kebersamaan, dan menciptakan suasana yang damai dalam bingkai montolutusan. Semangat mencari solusi untuk kebaikan kita bersama.(***)
