PALU, FILESULAWESI.COM – Tepat pukul 14.00 siang, pada hari Jumat (29/9/2023), beberapa Pengurus PGRI Sulawesi Tengah yang dipimpin oleh Syam Zaini, diterima di ruang kerja Kapolda Sulawesi Tengah Irjen. Pol. DR. Agus Nugroho, Sik, SH, MH.
Dalam kesempatan ini, PGRI Provinsi Sulawesi Tengah, menyampaikan beberapa poin pokok-pokok pikiran kepada Kapolda, antara lain:
Tindak lanjut dari Nota Kesepahaman antara PB PGRI dengan Kapolri, PGRI SulTeng meminta dengan sangat, agar dapat diteruskan pada Polres/Polsek wilayah hukum Polda Sulteng.
Ketua PGRI SulTeng juga menyampaikan apresiasi kepada Polda, atas kesediaan Polda yang selalu menghadiri untuk menjadi narasumber pada event-event yang diselenggarakan oleh PGRI Prov Sulteng.
Pada kesempatan tatap muka ini juga, PGRI Sulteng meminta, jika ada rekan guru anggota PGRI yang berhadapan dengan hukum, agar kiranya PGRI SulTeng malalui LKBH PGRI dan DKGI PGRI, dilibatkan untuk membantu pihak kepolisian, baik berupa data maupun saran-saran yang akan diberikan.
“Berkaitan dengan nota kesepahaman tersebut, kami PGRI Prov SulTeng, meminta dengan sangat agar dilakukan pendekatan Restorasi Justive, dalam perkara yang berkaitan dengan perlindungan hukum profesi guru,” ungkap Ketua PGRI Sulteng kepada Kapolda.
Tak lupa juga, PGRI Prov SulTeng menyampaikan, permohonan izin agar dapat menyelenggarakan HUT PGRI/HGN 2023 di bulan Nopember, yang akan dilaksanakan di Luwuk kabupaten Banggai.
Silturrahmi yang berlangsung dengan akrab tersebut sangat di respon dengan hangat oleh Kapolda SulTeng. Ia menyampaikan terimakasih atas kedatangan PGRI yang merupakan wadah berhimpunnya para guru.
“Saya dapat seperti ini (menjadi Jenderal Polisi), karena jasa dari para guru-guru. Olehnya, saya sangat berterimakasih atas kedatangan PGRI, sampaikan salam saya kepada semua guru di Sulawesi Tengah,” demikian kata pembuka dari Kapolda menyambut kedatangan PGRI Sulteng.
Dalam pertemuan ini, Kapolda menyampaikan akan meneruskan nota kesepahaman kepada Polres/Polsek di wilayah hukum Polda SulTeng, sekaligus akan menyampaikan hal tersebut pada apel evaluasi bulanan pada jajaran Polda.
Adapun tentang pelaksanaan HUT PGRI tingkat Provinsi Sulawesi Tengah di Luwuk kab Banggai, ia memperkenankan.
“Silahkan dilaksanakan, asal saja bukan dalam rangka kampanye, karena saat itu menjelang akan digelarnya pilpres dan pilkada 2024,” demikian penyampaian Kapolda.
Diakhir audiensi, pengurus PGRI menyempatkan foto bersama dengan Kapolda, dan ia mengantarkan kepulangan kami sampai di anak tangga.(***)