DONGALA, FILESULAWESI.COM – Bakal Calon Gubernur Sulawesi Tengah H Ahmad Ali, beserta istrinya Nilam Sari Lawira, Ditetapkan Sebagai Tokoh Adat Dampal.
BACA JUGA:http://Pilkada Sulawesi Tengah 2024
Bertempat di lapangan desa Ogoamas kecamatan Sojol Utara, yang dihadiri ribuan warga setempat, Minggu (4/8/2024) malam.
Selain itu, Kedua tokoh Sulawesi Tengah tersebut juga disematkan Siga (penutup kepala), oleh tokoh adat dan dewan pembina adat Dampal.
BACA JUGA:Jika Terpilih, Abdul Karim Aljufri Fasilitasi Program Sentra Kreatifitas Anak Mudaย
Turut hadir Bakal Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Abdul Karim Aljufri beserta istri Ina Karisma Pratiwi.
Selain itu, tampak pula Pasangan Bakal Calon Bupati-Wakil Bupati Donggala Moh Yasin-Syafiah Basir.
Serta Ketua DPW Partai PAN Sulawesi Tengah Rusli Dg Pallabi (mantan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah) dan petinggi partai Koalisi.
H Ahmad Ali, dalam sambutan awalnya, mengucapkan banyak terimakasih kepada tokoh adat setempat, yang telah mengangkatnya sebagai tokoh adat.
“Dari lubuk hati yang paling dalam, saya mengikuti kontestasi pemilihan gubernur, bukan semata-mata untuk memperkaya diri dan keluarga saya. Tetapi, ini semata-mata sebagai tanggung jawab atas kegelisahan saya berdua, tentang Sulawesi Tengah,” kata Ahmad Ali dihadapan ribuan warga setempat.
“Saya miris melihat kenyataan hari ini. Masyarakat kita banyak yang hdup di bawah garis kemiskinan. Dari kegelisahan-kegelisahan itu, mendorong saya maju dalam kontestasi Pilgub kali ini,” sambungnya.
Ia jujur, bersama dengan Abdul Karim Aljufri, merupakan politisi yang telah mentas di nasional.
Namun, karena ingin mau melihat perubahan daerah Sulawesi Tengah, wilayah kabupaten Donggala, rela meninggalkan yang enak-enak di Jakarta, demi satu kata, perubahan untuk daerah tempat tinggalnya.
“Apa yang terjadi hari ini kita berada di lingkaran kemiskinan 10 daerah termiskin se-nasional. Olehnya, kami datang kembali ke daerah kami, satu harapan, ingin majukan potensi yang ada di daerah kita,” sebut Ahmad Ali.
“Insya Allah, di kepemimpinan kami kedepannya, jika kalian mendoakan, maka tidak ada lagi masyarakat kita yang miskin, itu harapan baru Sulteng,” tegasnya.zal
