Tampilkan Menu Kreasi, Tim TP-PKK Kelurahan Besusu Barat Juara I Lomba Masak

Tim TP-PKK Kelurahan Besusu Barat meraih Juara I dalam ajang Lomba masakan Khas Kaili (Kota Palu) dan Makanan Khas Nusantara, yang digelar Polsek Mantikulore Kota Palu, semarak dari HUT Bhayangkara Polri Ke-79 Tahun, Sabtu (28/6/2025).
Tim TP-PKK Kelurahan Besusu Barat meraih Juara I dalam ajang Lomba masakan Khas Kaili (Kota Palu) dan Makanan Khas Nusantara, yang digelar Polsek Mantikulore Kota Palu, semarak dari HUT Bhayangkara Polri Ke-79 Tahun, Sabtu (28/6/2025). FOTO: IST

PALU, FILESULAWESI.COM – Tim TP-PKK Kelurahan Besusu Barat meraih Juara I dalam ajang Lomba masakan Khas Kaili (Kota Palu) dan Makanan Khas Nusantara, yang digelar Polsek Mantikulore Kota Palu, semarak dari HUT Bhayangkara Polri Ke-79 Tahun, Sabtu (28/6/2025).

BACA JUGA: Usung Hadianto Rasyid Calon Gubernur dan Ketua DPD Partai HANURA Sulteng Periode Ketiga

Bacaan Lainnya

Peserta lomba berkisar 18 peserta terdiri dari Tim TP-PKK masing-masing kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Palu Timur dan Kecamatan Mantikulore.

Dari sumber informasi yang diterima, salah satu penilaian dari Dewan Juri dalam menilai lomba masakan ialah bagaimana sebuah tim memiliki kekompokan, kerapian dalam menyajikan menu makanan diatas meja, serta paling utama ialah menyajikan menu kreasi yang belum pernah diolah, dibuat oleh orang lain dan memiliki cita rasa yang enak jika dicicipi.

BACA JUGA: Jejak Karier Hadianto Rasyid di Partai HANURA Serta Andil dari Partai PKB

Meri, Tim TP-PKK Kelurahan Besusu Barat, didampingi bersama dengan ibu-ibu TP-PKK yang mengikuti ajang lomba masak, kepada awak media ini menceritakan tentang meraih juara I di ajang lomba masak, yang diinisiasi dari Polsek Mantikulore tersebut.

Awalnya ia sampaikan, bermodalkan semangat tim, membangunan kerjasama yang baik diantara tim, tim menggagas bagaimana menu masakan yang akan ditampilkan tersebut memiliki ciri khas yang berbeda dan belum pernah ada dibuat.

Tiga hari sebelum lomba, tim mulai meramu menu dari dua kategori penilaian. Karena katogeri menu khusus makanan khas Kaili dan makanan Nusantara. Maka ada beberapa menu makanan khas Kaili yang dikreasi sebegitu menariknya dan begitu pula dengan menu khas makanan nusantara.

“Setelah kami mengetahui kategori masakan yang menjadi penilaian, maka kami berlima berembuk dan merencanakan apa semua yang akan di masak. Menu-menu yang kita sediakan: menu Kaili sayur Baboa (disantan), ikan Palumara, Duo Sole, Sayur Bunga Pepaya sama sayur Paku dan terakhir Pola Parono (Pepes Rono dikasih daun). Menu Nusantara: Rawon, Paru, Parkadel Ubi Bete, Uta Dada Ayam, Nasi Liwet, sama Tenpe Tahu Bacet. Buahnya: Es Buah Jadul, Es Buah Original sama Wedang Bunga Telang,” ungkap Meri kepada Filesulawesi.com, di ruangan Lurah Besusu Barat, Senin (30/6/2025) siang.

“Dan Alhamdulillah kita mendapatkan Juara I dari Kelurahan TP-PKK Kelurahan Besusu Barat (Besbar),” katanya menambahkan dengan penuh semangat.

Kemudian dijelaskan Meri, mengapa mereka atau tim TP-PKK Kelurahan Besbar meraih Juara I mengalahkan 18 peserta lainnya?. Menurutnya, hal ini tentu karena timnya terbentuk solidaritas kekompakan yang begitu terjaga, saling percaya satu sama lainnya.

Selain itu, ada menu makanan yang disajikan, dimana menurut Dewan Juri (Ibu Diah Puspita, Istri Wali Kota Palu), yang menganggap bahwa sajian menu tersebut lebih menonjol sisi menu kreasinya (diolah sendiri dan belum pernah dibuat oleh orang lain).

“Misalnya Palumara itu sudah sering kita dengar, Duo sudah sering kita dengar. Yang kita bikin itu pertama, satu Onde-Onde Ungu terbuat dari bahan Ubi Jalar (tetap kita sisipkan sedikit ketan berasnya). Kedua, ada juga yang namanya Ubi Bete, dibikin Parkadel. Dewan Juri kira itu pakai udang sama ikan, dikira itu ikan bête-bete, padahal Ubi. Ubi yang kita kreasikan bagaimana sampai jadi parkadel. Dari 18 peserta hanya kami yang punya ciri khas Ubi Bete dan Onde-Onde Ungu terbuat dari bahan Ubi Jalar,” sambung Meri, sambil mengatakan kalau bu Dewan Juri mencicipi menu mereka, dan sampaikan enak menu yang mereka buat, termasuk belum ada yang buat sama sekali.

Bermodal dengan semangat meraih Juara I tingkat kelurahan (berulang kali juara), bermodal usaha sendiri, menggunakan alat bantu kerja atau alat usaha mandiri/gotong royong, maka ia bersama dengan tim TP-PKK lainnya, mengharapkan kepada Pemerintah Kota Palu kiranya bisa membantu modal usaha, membantu menyediakan alat-alat usaha, serta yang paling penting ialah bagaimana bisa mempatenkan produknya (tidak dikopi paste) dan dapat dipasarkan ke khalayak masyarakat.

“Kalau bisa dapat bantuan alat usaha, bantuan modal. Sebenarnya masih banyak produk ciri khas makanan yang bisa kita sajikan dari kelurahan Besusu Barat, cuman karena keterbatasan waktu dan biaya,” katanya.

Sementara itu, Murni, Koordinator Tim TP-PKK Kelurahan Besbar, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak, berkah dukungannya tim TP-PKK Kelurahan Besbar, bisa meraih juara I, yang ketiga kalinya.

Menanggapi permintaan bantuan alat usaha, modal usaha dari Tim TP-PKK, Lurah Besusu Barat, Adriani, mengungkapkan, bahwa dalam waktu dekat akan melakukan upaya koordinasi ke dinas teknis, dalam upaya membantu apa yang menjadi harapan dari Tim TP-PKK Kelurahan Besbar, bisa terpenuhi.

“Insya Allah saya tampung, saya coba sampaikan ke dinas teknis khususnya Dinas Sosial (ajukan proposal), semoga dapat bantuan modal usaha dan bantuan alat usaha,” pungkasnya.zal

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *