PALU, FILESULAWESI.COM – Memiliki modal 7 kursi raihan suara di DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 14 Februari 2024 lalu, Ketua DPD Partai PDI-Perjuangan Provinsi Sulawesi Tengah Muharram Nurdin, berhasrat untuk menjajaki sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah tahun 2024, tahun ini.
Hal ini disampaikan Ketua DPD PDI-Perjuangan Sulteng kepada awak media, setelah resmi menerima kembali berkas formulir pendaftaran Bakal Calon Gubernur Sulawesi Tengah, Hidayat Lamakarate, beberapa waktu lalu.
Ia menjelaskan, saat ini telah melakukan pendaftaran ke partai politik, untuk mencukupkan jumlah kursi yang dipersyaratkan sebagai syarat maju sebagai Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah.
“Saya mencalonkan sebagai wakil Gubernur dan kini sudah mendaftar karena saya butuh 4 kursi lagi,” urainya kepada FileSulawesi.com.
“Rasionalnya, saya 02, tentu 01 akan bawah partai lain. Makanya saya tidak kemana-mana, karena 01 bakal bawah partai lain. Misalnya Hidayat Lamakarate, mau maju pasti dia cukupkan. Anwar Hafid mau maju pasti dia cukupkan, begitu juga Ahmad Ali mendaftar disini, saya sampaikan, saya Calon Wakil Gubernur. Paling tidak saya punya modal 7 kursi di provinsi. Jadi, kalau mau maju yah saya ada punya kursi 7, silahkan dicukupkan, artinya punya peluang,” katanya menambahkan.
Menurutnya, salah satu alasan dalam rangka berhasrat, ada keterpanggilan maju sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, yakni bagaimana bisa menghilangkan paling tidak kemiskinan di Sulawesi Tengah.
Hal ini karena melihat dari daerah yang memiliki potensi sumber daya alamnya yang begitu besar, daerah yang begitu kaya, sehingga jangan sampai kemudian hanya dinikmati oleh orang lain, yang bukan masyarakat Sulawesi Tengah.
“Olehnya, saya berharap untuk pengelolaan sumber daya alam kedepan itu, akan diperbaiki kembali dan itu mempertuan masyarakat yang ada disini,” sebutnya.
“Saya ini punya pengalaman di provinsi Sulawesi Tengah. Saya dulu aktivis mahasiswa, aktif di LSM, saya 20 tahun jadi Anggota DPRD. Diantara 20 tahun sebagai Anggota DPRD, 10 tahun saya jadi unsur pimpinan. Karena itu, saya mengerti betul soal di Sulawesi Tengah. Bahwa daerah ini memiliki potensi yang begitu besar, tinggal managemen yang harus kita gerakkan, supaya kebijakan-kebijakan yang kita keluarkan adalah benar-benar itu memihak kepada masyarakat Sulawesi Tengah,” jelasnya.zal
