PALU, FILESULAWESI.COM – Badan Pembinaan Idiologi Pancasila (BPIP) Pusat, menjadikan kota Palu sebagai kota pertama yang ada di Indonesia sebagai kota percontohan dari aktualisasi nilai-nilai Pancasila berbasis kabupaten dan kota.
BACA JUGA: Berkah Insiden PON Aceh-Sumut 2024, Pemain Sulteng Banyak Dilirik Klub Liga 2
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Palu Ansyar Sutiadi, menyampaikan, BPIP Pusat bekerjasama dengan Kesbangpol Kota Palu, akan menyelenggarakan kegiatan Desiminasi dan Evaluasi Hasil Pengukuran Indeks Aktualisasi Pancasila Kota Palu tahun 2023, yang akan digelar di Hotel Santika, Selasa (22/10/2024), besok pagi.
“Yang mana kota Palu dijadikan sebagai kota percontohan oleh BPIP RI, sehingga besok kita bersinergi, berkolaborasi untuk melaksanakan agenda ini. Hasil surveinya akan ada rekomendasi yang sudah kita susun hari ini, oleh kemudian BPIP diserahkan kepada Pemerintah Kota Palu (besok),” urai Ansyar Sutiadi kepada FileSulawesi.com saat ditemui di ruangannya, Senin (21/10/2024).
“Tadi pagi sudah tiba di kota Palu, Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi BPIP bersama Plt Direktur Pengukuran Kelembagaan Pancasila,” katanya menambahkan.
Menurutnya, dari hasil rekomendasi bahwa ternyata kota Palu tahun 2023 mendapatkan angka 82 persen dari aktualisasi nilai-nilai pancasila, dari tahun sebelumnya hanya berkisar diangka 67 persen.
“Artinya dari sisi implementasi aktualisasi nilai-nilai pancasila kita rata-rata baik. Diatas angka provinsi bahkan diangka nasional. Ini membuat kami kaget juga setelah kami lakukan pengukuran, padahal semula hanya berkisar 60-67 persen. Hal ini tentu didukung oleh program-program strategis dari Pemerintah Kota Palu,” sebutnya.
Kemudian ia sampaikan, pada kegiatan yang digelar BPIP Pusat besok, akan menghadirkan seluruh Kepala OPD, Camat dan Lurah. Serta Kaban Kesbangpol Se-Sulawesi Tengah, beberapa Kaban Kesbangpol Se-Indonesia.zal