PALU, FILESULAWESI.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu melaksanakan Rapat Paripurna dengan pembahasan mendengar Penyampaian Pidato Sambutan Wali Kota Palu terpilih Masa Jabatan Tahun 2025-2030, Hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Nasional Tahun 2024.
BACA JUGA: Ketua DPRD Pimpin Rapat Paripurna Agenda Mendengarkan Pidato Sambutan Wali Kota Palu Terpilih
Ketua DPRD Kota Palu Rico A T Djanggola, didampingi Wakil Ketua I Muhlis U Aca, memimpin jalannya Rapat Paripurna yang digelar di ruang sidang utama kantor DPRD Kota Palu, Rabu (5/3/2025) malam.
Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu terpilih Hadianto Rasyid dan Imelda Liliana Muhidin, hadir dalam kegiatan Rapat Paripurna, begitupula dengan Anggota DPRD Kota Palu serta jajaran Forkopimda Kota Palu.
BACA JUGA: Bantu Tugas Kemanusiaan: Basarnas Dukung Program Kerja Pemkot Palu
Wali Kota Palu terpilih Hadianto Rasyid, dalam pidato sambutannya menyampaikan, di kesempatan yang baik ini, pertama-tama tentunya saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada rekan-rekan Anggota DPRD Kota Palu, baik periode saat ini maupun periode yang telah lalu.
Yang telah memberikan pendampingan, kerjasama yang begitu baik kepada saya, kepada kami bersama ibu Wakil Wali Kota Palu dr Reny A Lamadjido, dalam mengawal pembangunan Kota Palu di periode pertama tahun 2021-2024.
Ketika menjabat Wali Kota Palu pada periode pertama tahun 2021, kita diperhadapkan dengan situasi yang begitu pelik yakni Covid-19. Mengantarkan situasi kita dengan pembatasan yang begitu ketat dilakukan oleh pemerintah, sehingga membatasi ruang gerak kerja yang kita lakukan dalam upaya percepatan pasca gempa 2018.
Tetapi Alhamdulillah, dengan uang yang begitu terbatas, pembatasan yang begitu ketat, kita pemerintah kota Palu, masyarakat dapat melalui fase tersebut dengan begitu baik. Sehingga terus mengantarkan perkembangan-perkembangan positif terhadap kota Palu
Dan Alhamdulillah, di periode pertama kami berusaha untuk berusaha melakukan perubahan pola dan sistem kerja di lingkup Pemerintah Kota Palu. Yang awalnya begitu mendapatkan respon yang variatif dan begitu ramai.
Dimana, kami menetapkan bahwa jam kerja seluruh pegawai dimulai pukul 7 pagi. Respon dari seluruh kalangan begitu beragam menyikapi hal ini.
Tetapi Alhamdulillah, secara bertahap pola ini berjalan dengan baik, diterima dengan baik. Sehingga ini juga mengantarkan kepada perubahan kerja yang baik di lingkup Pemkot Palu.
Hal ini ditunjukkan dengan pelayanan yang semakin cepat yang dilakukan oleh pemerintah kota Palu sebagai tugas dan tanggung jawabnya sebagai pelayanan publik kepada warga. Atas hasil kerja tersebut juga Alhamdulillah, di tahun 2023 kota Palu meraih penghargaan Palu Adipura, untuk kali pertamanya.
Tentunya, penghargaaan Palu Adipura bukanlah merupakan penghargaan yang didapatkan dengan mudah. Melainkan dengan kerja-kerja keras yang dilakukan oleh seluruh kita.
Ketika pemerintah menunjukkan pelayanan yang semakin baik, maka kemudian secara bertahap masyarakat juga menunjukkan perhatian yang semakin baik atas kebijakan-kebijakan yang diambil dan diterapkan oleh pemerintah.
Dan Alhamdulillah, di tahun 2023 juga, kota Palu meraih penghargaan Nirwasita Tantra, yang menunjukkan bahwa kota Palu merupakan kota yang peduli terhadap lingkungan.
Dan Alhamdulillah, di tahun 2022 dan tahun 2023, kita mendapatkan penghargaan terbaik Kedua Nasional atas perencanaan pembangunan daerah.
Penghargaan kedua ini menunjukkan sekali lagi, bahwa hal ini dapat dicapai karena telah terjadinya perubahan kerja yang begitu signifikan di Pemkot Palu.
Di tahun 2023 juga, kita meraih penghargaan sebagai kota sehat. Satu-satunya kota sehat di Sulawesi Tengah dari 13 kabupaten dan kota.
Kita juga mendapatkan apresiasi sebagai kota dengan kota yang daya saing terbaik di kawasan Indonesia Timur pada tahun 2023. Dan kita juga melihat trent positif pada indeks-indeks pembangunan lainnya yang menjadi penilaian pemerintah pusat terhadap kota Palu.
Tentunya, capaian-capaian ini diharapkan mampu kita jaga dan kemudian untuk tetap kita raih pada periode selanjutnya.
Tetapi hal ini tentunya bukan merupakan perkara yang mudah, karena saya yakin bahwa setiap tahunnya peningkatan penilaian, yang dilakukan oleh pemerintah pun akan semakin tinggi.
Dan oleh karena itu, tidak ada jalan lain bagi kita, selain memahami dan menerima apa yang menjadi masukan dari Ketua DPRD, bahwa kita harus semakin menguatkan kolaborasi, kerja sama diantara kita, untuk mencapai pencapaian yang baik yang telah kita capai di tahun-tahun sebelumnya.
Periode pertama juga, kita menunjukkan perhatian yang cukup baik kepada masyarakat kota Palu. insentif Padat Karya yang semula hanya 250 ribu rupiah, secara bertahap lewat kesepakatan bersama antara pemerintah dan DPRD, dari 250 ribu rupiah kita hantar menjadi 1 juta rupiah.
Kemudian, Insentif untuk Kader kesehatan dari 50 ribu rupiah kita hantar kepada nilai 250 ribu rupiah untuk setiap kadernya. Kemudian, kita juga memberikan apresiasi yang begitu besar kepada seluruh RT/RW. Insentif yang semula 150 rupiah kemudian kita hantar menjadi 750 ribu rupiah.
Kemudian di periode pertama setiap tahunnya, kita mengucurkan bantuan kepada UMKM di kota Palu, rata-rata bantuan yang kita berikan kurang lebih 2-3 ribuan pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan tunai dari Pemkot Palu.
Belum juga kita memberikan penguatan BPJS Kesehatan kepada seluruh masyarakat kota Palu, yang kita anggap perlu mendapatkan perlindungan kesehatan dari Pemerintah.
Kita juga memberikan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan kepada hampir seluruh lapisan, yang kita anggap wajar mendapatkan sokongan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan.
BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan kita berikan kepada seluruh pelaku UMKM kita. Kita berikan kepada nelayan, keluarga disabilitas, diberikan bantuan kepada RT/RW kita, Padat Karya pun Alhamdulillah telah menerima program ini
Demikian juga para pelaku usaha kecil, Ina-Ina kita berikan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Kita berupaya untuk memberikan sentuhan yang begitu besar kepada masyarakat.
Dan tentunya, di periode ini masyarakat berharap bahwa pemerintah bisa memberikan lebih dari apa yang telah diberikan pada tahun periode sebelumnya.
Tentunya, pencapaian yang telah dicapai pada periode sebelumnya, merupakan pencapaian yang begitu positif sehingga mengantarkan kami mendapatkan dukungan yang begitu signifikan dari masyarakat kota Palu, dengan jumlah suara dukungan sekitar 63,4 persen di tahun Pilkada, tahun 2024 ini.
Ini merupakan wujud bahwa, masyarakat berharap besar kepada kita, agar di peridoe kedua ini, kita mampu memberikan yang lebih dari pada periode sebelumnya.
Olehnya, ini menjadi tanggung jawab kita bersama, akan menjadi kerja keras kita bersama, dan kerja keras ini akan menjadi sangat keras karena tantangan yang akan kita hadapi dalam masa-masa yang akan datang, sebagaimana yang menjadi penyampaian dari presiden RI dalam kegiatan Retreat dan dalam kesempatan pidato yang ia sampaikan kepada publik, ia mengingatkan kepada kita, bahwa ketidakpastian kondisi global akan berdampak terhadap kebijakan nasional dan tentunya akan berdampak pula kepada daerah.
Perlu menjadi catatan bagi kita semua, kedepan, pemerintah pusat akan melakukan transfer ke daerah berbasis kinerja pemerintah daerah.
Maka perlu diwaspadai ini merupakan warning yang begitu sangat kuat kepada pemerintah daerah, bahwa pemerintah daerah harus menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya.
Pemerintah pusat mengingatkan kepada pemerintah daerah bahwa PAD pemerintah daerah tidak boleh kurang dari 30 persen (PAD saat ini sekitar 300 miliar rupiah).
Hal yang perlu diperhatikan oleh kita bahwa pada tanggal 24 Maret 2025, penerapan kebijakan untuk tiga hari kerja di kantor dan dua hari dimana saja, tentunya ini merupakan tantangan tersendiri bagi kita.
Saya memaknainya bahwa tujuh hari, enam hari atau lima hari kita bekerja di kantor, belum mampu mengcover semua tugas dan tanggung jawab dengan baik.
Kemudian dengan efisiensi kita diminta di kantor tiga hari dan sisanya boleh dimana saja.
Oleh sebab itu, kebijakan yang disampaikan pemerintah pusat bisa kita sikapi dengan baik, dan tentunya sama-sama kita lakukan evaluasi untuk melakukan langkah-langkah strategis guna menghadapi kebijakan ini, agar kita mampu mengerjakan kebijakan pemerintah pusat dengan sebaik-baiknya.zal