PALU, FILESULAWESI.COM – Wali Kota Palu H. Hadianto Rasyid, SE, menerima langsung penghargaan ADIPURA 2023 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, Selasa, (5/3/2024).
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri LHK, Siti Nurbaya kepada Wali Kota Palu, di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta.
Raih ADIPURA 2023, merupakan pertama kali dicatatkan dalam sejarah di kota Palu. Di era pemerintahan Wali Kota Palu dan Wakil Wali Kota Palu Hadianto Rasyid-dr. Reny A Lamadjido.
Raih ADIPURA 2023, tak lepas dari peran, keterlibatan langsung oleh seluruh unsur di pemerintahan kota Palu, termasuk petugas padat karya itu sendiri.
Lalu, bagaimana tanggapan Camat Tatanga Kota Palu Muhammad Yusuf, ketika dimintai keterangan resmi setelah kota Palu meraih ADIPURA 2023.
Kepada awak media, Camat Tatanga Kota Palu menyampaikan, patut bersyukur karena baru pertama kali kota Palu meraih ADIPURA 2023.
Tentunya, ia menambahkan, apa yang telah diraih hari ini, tentu mempertahankan itu yang tidak mudah. Mempertahankan perlu kerja bersama oleh seluruh pihak, dalam rangka terus menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing, khususnya di wilayah kecamatan Tatanga.
“Kita harus mempertahankan, malah bila perlu, pesan dari Wali Kota Palu setelah meraih ADIPURA, kita meningkatkan kembali kerja-kerja di wilayah untuk membuat wilayah kita tetap bersih. Minimal mempertahankan karena kita mau mengejar lagi ANUGRAH KENCANA ADIPURA. Tiga tahun harus berturut-turut terima ADIPURA baru bisa dapatkan itu, Insya Allah,” urainya kepada FileSulawesi.com, Kamis (14/3/2024).
“Dengan mendapatkan ADIPURA, kita harus lebih baik lagi dalam peningkatan kebersihan,” urainya lagi, sambil menyebutkan jumlah petugas Padat Karya di wilayah kecamatan Tatanga berjumlah 300 lebih orang.
Kemudian, ia mengatakan, untuk bulan suci Ramadhan kali ini, petugas padat karya tetap bekerja sebagaimana hari-hari diluar bulan suci Ramadhan. Hanya saja, yang berbeda ialah waktu mulai kerjanya.
“Petugas padat karya bekerja di bulan suci Ramadhan menginginkan setelah sholat subuh melaksanakan tugasnya. Karena kalau sore hari mereka sudah menyiapkan untuk memasak dalam rangka buka puasa. Kita pahami, kita berikan mereka kebijakan, dengan tetap tadi itu, menjaga kebersihan agar lingkungan kita terus bersih dan sehat,” sebutnya.
Olehnya, ia menghimbau kepada seluruh masyarakat kota Palu, khususnya masyarakat di wilayah kecamatan Tatanga, kebersihan itu bukan hanya tanggung jawab dari petugas padat karya saja, akan tetapi seluruh warga terlibat dalam hal tersebut.
“Saya himbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan, serta memilah dan memilih sampah. Kalau sudah ini bisa dilakukan oleh masyarakat, pelaksanaan kebersihan di wilayah kita, Insya Allah akan berjalan dengan baik,” jelasnya.zal