PALU, FILESULAWESI.COM – Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kota Palu kembali melaksanakan kegiatan rapat bersama dengan seluruh Kepala Sekolah, dalam membahas berbagai persoalan pendidikan yang ada di satuan pendidikan masing-masing.
BACA JUGA: PT PAU Diminta Angkat Kaki Kalau Tak Mampu Sejahterakan Warga Batui Banggai
Salah satu item pembahasan yakni membahas pemetaan guru di sekolah yang memang masih ada banyak kekurangan karena adanya penerimaan guru PPPK. Termasuk soal persiapan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB), ikut dibahas pula.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Palu Hardi, S.Pd, M.Pd, diapit untuk membuka secara resmi kegiatan MKKS SMP Kota Palu, didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMP Disdik Kota Palu, Erwin, (sajikan materi), serta pejabat tinggi di Disdik Kota Palu. kegiatan berlangsung di ruang pertemuan SMPN 2 Palu, Senin (24/2/2025) pagi.
Kabid Pembinaan SMP Disdik Kota Palu, Erwin Rauf, dalam keterangan resminya kepada awak media ini menyampaikan, khusus untuk pembahasan pemetaan guru, MKKS berupaya untuk bisa memberikan solusi dalam menyelesaikan berbagai persoalan kekurangan guru tersebut.
“Saat ini kami masih dalam proses pendataan para guru di sekolah. Dari hasil tersebut maka bisa kami simpulkan sekolah mana yang membutuhkan guru. Sehingga seluruh guru tersebut bisa disalurkan dengan baik sesuai dengan aturan pemerintah,” ungkap Erwin Rauf kepada FileSulawesi.com, Senin (24/2/2025).
Menurutnya, saat ini ada memang sekolah mengalami kekurangan guru tetapi masih dalam proses pendataan. Makanya mereka juga akan melihat jumlah guru PPPK yang lolos sesuai dengan regulasi yang mereka daftarkan.
Tentunya, kekurangan guru tersebut akan dipenuhi secara otomatis. Sebab guru PPPK akan disalurkan sesuai dengan kekurangan tadi.
“Sekolah tinggal bersabar saja dahulu jika masih kekurangan guru. Nantinya pemerintah berupaya akan menyalurkan guru yang lolos PPPK ke sekolah yang masih ada kekurangan. Sehingga kekurangan mereka bisa terpenuhi dengan baik,” pungkas Erwin Rauf.zal