PALU, FILESULAWESI.COM – Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Sulawesi Tengah, bakal membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), paling lambat 10 hari sebelum hari raya idul fitri, tahun ini.
Hal ini disampaikan Kepala BPKAD Sulteng Bahran, kepada awak media ini, saat ditemui langsung di ruangannya, Selasa (26/3/2024) sore.
Ia menjelaskan, bahwa pos anggaran untuk pemberian THR kepada ASN di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah telah tersedia.
“Sehingga, THR akan dibayarkan 10 hari sebelum lebaran, itu akan dicairkan,” urainya kepada FileSulawesi.com.
Dia menambahkan, khusus untuk pembayaran THR pula, hanya berlaku bagi ASN/PPPK yang masa kerja lama dan telah masuk dalam hitungan di pos anggaran BPKAD Sulteng.
“THR dibayarkan untuk ASN/PPPK yang masa kerja sudah lama. Kalau yang masih baru belum bisa kita bayarkan karena belum dianggarkan. Intinya, pengangkatan ASN/PPPK yang baru belum bisa kita bayarkan karena belum dianggarkan,” sebutnya.
Begitu pula dengan pembayaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), kata dia, dibayarkan setiap bulan berjalan sesuai dengan hitungan hasil kinerjanya.
“Bulan Februari kita sudah bayarkan TPP. Sementara untuk bulan Maret belum karena kita hitung dulu kinerjanya. Artinya, dibayarkan sesuai dengan hitungan kinerja. Kerja bulan ini dihitung baru dibayar bulan depan (berapa hari masuk kerja, ada keterlambatan masuk kerja), semuanya dihitung,” kata Bahran.
Sementara itu, sambung dia, soal pembayaran gaji untuk guru ASN di lingkungan Pemrov Sulteng pun telah dibayarkan semunya.
“Untuk gaji guru kita sudah bayarkan. Tugas kami sudah kami bayarkan. Kini, tergantung dari Dinas Pendidikan Provinsi, sudah dia salurkan atau belum. Apakah sudah sampai di rekening masing-masing atau belum, semua tergantung dari Dinas Pendidikan,” jelasnya.zal
