PALU, FILESULAWESI.COM – Salah satu hal menarik yang menjadi perhatian besar bagi Ketua PGRI Sulteng periode 2024-2029 terpilih Syam Zaini, S.Pd, M.Pd, di dunia pendidikan, ialah terkait dengan kesamaan dalam keadilan mendapatkan apresiasi dari Negara atau Pemerintah.
BACA JUGA: Pengurus PGRI Sulteng Periode 2024-2029 Resmi Dilantik Hari Ini
Syam Zaini, mengatakan, guru yang mengajar di sekolah swasta tentu ini menjadi perhatian serius untuk terus diperjuangkan, agar mendapatkan hak-haknya melalui terakomodirnya sebagai guru P3K.
“Guru-guru di swasta yang tidak terakomodir atau tidak terakomodir di P3K, ini bakal kami perjuangkan atau kami aspirasikan suara kami untuk menuju ke PB PGRI pusat. Agar PB PGRI ketika itu menjadi ranah Kemendikbud atau KemenPAN RB, maka kami berkoodinasi dengan PB PGRI bahwa, khususnya PGRI Sulteng, meminta dengan sangat agar supaya guru-guru yang mengajar di sekolah swasta, itu dapat di akomodir menjadi Guru P3K,” urai Syam Zaini kepada FileSulawesi.com, saat ditemui di gedung PGRI Sulteng, Rabu (9/10/2024) siang.
Menurutnya, sejak sebelum zaman kemerdakaan hingga hari ini, mereka telah banyak memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan bangsa dan Negara, khususnya di bidang pendidikan.
“Maka tidak boleh kita pandang sebelah mata. Olehnya, kepada pengambil kebijakan untuk melihat kembali, meninjau kembali keputusannya, bahwa guru-guru di swasta itu memiliki peluang diangkat menjadi guru P3K,” tegas Syam Zaini.zal
